Minggu, 31 Agustus 2014


Satu hari mengintip keindahan pulau

harapan di kepulawan seribu


  Kepulauan Seribu tak pernah membuat bosan turis yang datang di akhir pekan.
Atraksi wisata laut di Kepulauan Seribu memanjakan turis.
Asyiknya lagi, satu hari satu malam di sana , mengintip ratusan pulau cantik.
  Kepulauan Seribu merupakan salah satu objek wisata yang menarik.
Selain karena indahnya wisata alam bawah laut, kegiatan snorkeling yang
bisa dilakukan di sana, merupakan nilai tersendiri bagi Kepulauan seribu.
Berawal dari acara konsolidasi/halal bihalal, saya ikut serta dalam acara tersebut yaitu; paket liburan ke Pulau Harapan.
  Meskipun hanya satu malam disana tetapi Pulau Harapan bisa memberi saya sepercik kejenuhan yang melanda di kehidupan nyata J.
  Pulau Harapan adalah salah satu pulau di utara Kepulauan Seribu, pulau ini konon memiliki cerita sedih, dulu, ada seorang ibu yang ingin menyebrangi Pulau Harapan menuju Pulau Kelapa melewati laut dangkal untuk berbelanja. Tanpa disadari, anaknya mengikutinya sejak dari rumah. Dalam perjalanan, putranya tenggelam. Sejak itu, dibangunlah sebuah jalan penghubung antara kedua pulau tersebut, ga nyambungkan J hhehe ngga tau mitos ataw bener sih tapi saya baca sedikit di google J.
  Dengan semangat 45, saya bangun dari jam 04.50 WIB kira* subuh-subuhlah katanya sih jam 05.30 beramgkat dari jakarta-Muara Angke takut kena macet gitu, padahal saya malemnya pulang kerja pukul 00.20 tapi gpp lah untuk merepreskan pikiran sejenak disana.
05.30 kami berangkat dari Perusahaan menuju Muara Angke dan benar saja di akhir perjalanan/pasar Muara Angke sangat padat merayap dan mengeluarkan aroma yang memanjakan lidah hehe, dan pukul 07.15 WIB kami sampai di Muara Angke.
  Ternyata sudah banyak traveler yang mempunyai tujuan sama seperti kami. Ada yang ke Pulau Tidung, Pulau Pari atau Pulau Harapan seperti kami. Kapal yang akan membawa kami ke Pulau Harapan, adalah sebuah kapal kayu, yang mampu menampung hingga 300 orang. Saran saya, datanglah lebih awal, karena di kapal akan rebutan tempat duduk.
  Carilah tempat duduk di bawah kiri, karena lebih luas dan tidak panas. Untunglah kami dapat tempat yang lumayan nyaman. Perjalanan ke Pulau Harapan memakan waktu 4 jam lamanya. "Selamat tinggal Jakarta!" kataku dalam hati J.
  Jam menunjukkan pukul 11.30 WIB, kapal mulai bersandar di dermaga Pulau Harapan. Terik matahari tidak menyurutkan semangat kami. Ternyata di pulau ini tidak ada hamparan pasir seperti bayangan saya sebelumnya. Di sana kami dijemput oleh oleh seseorang pemandu wisata, yang menjadi guide kami di pulau itu.
  Kami, diantar ke homestay tempat kami menginap. Tempatnya cukup
lumayan, dilengkapi AC dan TV juga. Setelah beristirahat sejenak,  kami langsung diajak untuk makan siang, meskipun menu makan yang sederhana hanya sayur asem dan ayam sayur tetapi makan terasa nikmak karena kebersamaan, setelah makan siang, kami dijemput untuk snorkeling.
  Ini dia acara yang kami tunggu-tunggu. Di dermaga, sudah ada kapal yang menunggu kami. Kapalnya jauh lebih kecil dari Kapal yang membawa kami ke Pulau ini. Satu kapal, kira-kira ada 30 lebih orang yang akan ikut snorkeling. Di kapal sudah tersedia pelampung, snorkel dan kaki katak. Berhubung saya tidak bisa berenang, saya memilih memakai pelampung terlebih dahulu. Lebih aman tentunya.
  Pulau tujuan kami yang petama adalah?? Saya lupa, maklum ngga bawa catatan. Dan akhirnya kami sampai di tempat tujuan yang pertama. Tanpa adanya instruksi bagaimana caranya snorkeling,  kami semua langsung terjun ke laut. Luar biasa, pemandangannya sangat indah sekali.
  Bagi yang tidak bias berenang seperti saya, jangan takut, karena tidak akan tenggelam InsyaALLAH deh tapi saya ngga menjaminJ. Bagi yang memiliki mata minus, pakai softlens-pun tidak masalah. Sayangnya kamera yang saya punya tidak bisa menangkal air dan hanya kamera sang guide yang di pakai untuk memotrek keindahan bawah laut bersama snokler.
  Tapi hati-hati dengan kedadaan terumbu karang di bawah jangan sampai tergores kulit, selain menimbulkan rasa gatal akan bereffeck pada cedera ringan seperti yang di alami oleh atasan saya.
  Setelah puas snorkeling,  kami melanjutkan ke Pulau ikan, soalnya disini banyak banget ikannya J untuk snorkeling edisi kedua. Tetapi koral di sini kurang bagus dibandingkan dengan Pulau yang pertama kami singgahi. Rasanya tidak rela, saat waktu snorkeling sudah habis :/ .
  Dan tujuan kami berikutnya adalah Dolphin untuk melihat matahari terbenam. Inilah pemandangan yang paling indah di hari ini. Semburat jingga matahari yang masuk ke peraduannya,
membuat kami terkesima. Sungguh indah ciptaan Yang Maha Kuasa.
  Sekali lagi, kami tetap eksis dengan foto-foto di Pulau Bira dengan latar belakang matahari terbenam tentunya. Matahari sudah mulai terbenam, itu menandakan waktunya kami untuk kembali pulang ke homestay.
  Langit sudah gelap ketika kami tiba di homestay. Menurut jadwal, acara selanjutnya adalah acara yang kita tunggu-tunggu yaitu ACARA KONSOLIDASI, yaitu sebuah obrolan kecil yang membahas tengtang pekerjaan, dan teng waktupun berlalu setelah mendengarkan obrolan dari KK(Kepala kelompok) dan WKK(Wakil kepala kelompok) pak Mulyono dan Pak fitriadi. Next acra selanjutnya yaitu barbeque menurut jadwal travel 09.25WIB.
  Ternyata benar acara barbeque pun sudah di sediakan oleh guide yang menemani perjalanan kami dari siang hari tadi, SOSIS dan IKAN bakar telah tersedia saat kita datang ke pinggir pantai pantai, dan bersukaria benyanyi-nyanyi.
  00.10 Kami kembali ke homestay, Jadi sisa malam itu kami habiskan dengan menonton televisi dan bersenda gurau. Esok harinya, kami bermaksud hati ingin ke pulau penyu tapi apa daya kami hanya diantarkan kepulau tak bernama kami disana hanya berfoto-foto, dan menikmati alunan ombak yang bergoyang yang mengajak utuk ikut bersama(berenang dilaut) tetapi saya tidak membawa pakaian ganti dan hanya melihat orang-orang yang sedang berenang ria.
  Waktupun berlalu dan kami tidak memiliki acara lagi setelah asik berfoto kami melanjutkan untuk kembali ke Pulau Harapan, saat tiba di homestay saya melanjutkan untuk mandi karena acara selanjutnya yaitu meninggalkan Pulau Harapan dan kembali kejakarta.
 Pulau Harapan ini, walau kecil ternyata memiliki sekolah dari tingkat TK hingga SMK. Sebagian mata pencaharian penduduk di pulau ini, berasal dari nelayan dan menyewakan rumahnya sebagai penginapan untuk turis seperti kami. Di sepanjang perjalanan kami bertemu dengan penduduk local yang sedang melakukan aktivitas dan turis domestik yang berkeliling pulau dengan sepeda. Puas berkeliling pulau, kami menuju dermaga,  Menjelang siang, kami berkemas untuk pulang. Kapal akan berangkat pukul 11.20 WIB, tetapi kami pukul 11.10 WIB sudah sampai di dermaga.
  Dan benar saja kapal yang akan mengantar kami pulang ternyata sudah di padati oleh para wisatawan yang akan pulang menuju jakarta, kami mendapatkan tempat duduk paling depan, bukan tempat duduk sih lebih tepatnya anjungan J. Pukul 15.00 WIB, kami sudah tiba di Muara Angke. Usai sudah liburan kali ini. Kembali ke Jakarta, dan kembali kehidupan nyata!


Estimasi Biaya per orang :
1. Paket 1 hari 1 malam (termasuk kapal) Rp 350.000 (Ikut-ikutan aja bayar segitu)
2.Belanja perbekalan menuju Pulau Harapan Rp.150.000 bagi yang boros
3. Uang Jajan untuk di Pulau Harapan Rp 50.000 (buat beli cemilan or softdrink aja)


Fasilitas Paket Liburan :
1. Pulang pergi kapal dari angke - harapan
2. Makan 3 kali + 1 kali cemilan
gorengan
3. Bakar2an ikan dan sosis
4. 3Rumah Penginapan untuk 30 orang
5. Peralatan Snorkeling lengkap
6. Segala transportasi kapal ke pulau2 sekitar harapan

Barang yang dibawa :
1. Baju dan celana ganti
2. Pakaian Renang
3. Cemilan dan air minum selama perjalanan
4. Uang Cash
5. Obat-obatan pribadi
6. Peralatan mandi



Keseimpulan yang didapat dari perjalanan ini :
·         Jangan Pernah berputus asa dalam hidup karena ada yang lebih susah dari kita
jangan selalu melihat keatas karena ada yang libih baik dibawah kita
“ Hiduplah seperti air, air bukan bencana air adalah sahabat bagi kita dan air adalah untuk kehidupan kita. Lihat air comberan yang hitam pekat seberat apapun rintangan sesusah apapun jalan yang dilaluinya ia tak pernah menyerah dan mengeluh untuk bisa sampai disebuah dermaga(laut) yang akan membersihkannya dari kotoran dan kembali bersih seperti yang lainnya”    
                                                                                                                    “ MOLYONO”

“Lakukan yang terbaik walaupun anda mengalami kegagalan atau mungkin hal yang pahit yang anda rasakan dan jangan pernah menyalahkan keadaan karena dibalik semua kejadian akan ada hikmah yang akan membuat anda beruntung”
                                                                                                                                  “FITRIADI”



 
 Ini dia goresan moment yang indah di Pulau Harapan :)
Ontheway




Ciee



Vocalis :D

Pinjem punya orang :)




Saat semua bersama dan tiba









sonokling :)

Menatap keindahan bawah laut

Belajar berenang

Sunset







Bridge part




















Tidak ada komentar:

Posting Komentar